Review: Kulari Ke Pantai (2018) | Orang Dewasa juga WAJIB NONTON film anak-anak ini





Cerita
                Siapa sangka cerita sederhana bisa menjadi hal yang menyenangkan? Kulari ke Pantai garapan Riri Riza yang terkenal dengan film anak Petualangan Sherina, Kulari ke Pantai bukan tentang anak yang diculik terus kabur ke pantai ya, bukan. Ceritanya ringan, sebatas anak perempuan bernama Samudra/Sam (Maisha Kanna) meminta Road Trip ke Ibunya Uci (Marsha Timothy) menelurusi Pulau Jawa ke G-Land untuk menemui peselancar favouritenya Kailani Johnson(she is a real surfer) Setelah ulang tahun Grandma nya di Jakarta.


                I’m not gonna tell you all of the story. Gue akan membahas bagaimana pengemasan cerita ini menjadi patut untuk kalian tonton yang bukan cuman untuk anak-anak saja. Siapa bilang film anak-anak gini gak bisa mengkritik tentang sosial yang terjadi di Indonesia? This film got em all. Kritikannya begitu ringan dan tajam, membuat kita siapa saja yang menontonnya seperti mendapatkan tamparan. Contohnya? Salah satunya tentang masih terdapat orang-orang yang kesulitan akses kesehatan. Oke, kalian juga tanpa ditunjukin sama film ini juga paham lah ya kalau di Indonesia masih banyak hal yang kurang dan butuh perbaikan secepatnya, tapi film ini tuh kaya nonjok kita semua untuk “Nih gue kasih liat!! Lo liat nih, gua tau lu udah tau, makanya jangan tutup mata, yang kaya gini tuh masih ada cuyyyy!!” ya kurang lebih kaya gitulah cara film ini mengkritik hal yang terjadi di sekeliling kita, namun tetap dengan balutan yang imut secara film ini adalah film yang khususnya untuk anak-anak.
                Hubungan renggangnya sebuah keluarga besar akibat jarak tempat tinggal, atau akibat kakak ipar atau adek ipar lah, itu tergambar di film ini walau gak terlihat secara nyata, tapi kita bisa merasakannya, pokoknya kaya magic, gak keliatan tapi berasa, lah kentut dong? Intinya, kalau kalian bener-bener bisa nangkep dan ngerasainnya, di ending kalian bisa deh tuh tenggorokan perih gegara nahan nangis, ya malu dong masa nangis di samping bocah yekan.


                Development cerita ini asik banget, walau gak keren banget atau mindblowing (ya iyalah, lu mau anak kecil otaknya kesemutan?) pokoknya dijamin enjoy nontonnya. Film Kulari ke Pantai lucu banget, asli ini bukan film yang di gembor-gemborkan film comedy tapi gue nontonnya terbahak-bahak cuy! Dengan bantuan Arie Kriting sebagai penulis, membuat comedy film ini jadi hidup banget, ah parah! Lucu nya gak maksa atau cringe kaya film-film yg di sutradarai sama stenap komedi lainnya/penulis nopel kehidupan absurd mereka itu tuh. Bayangin nih, idealisme bang Riri Riza dibantu dengan komedi ringan Arie Kriting, bikin film ini jadi layak ditonton oleh SEMUA ORANG. Film ini gak hanya menghibur namun juga sangat mendidik, adik-adik harusnya nonton film ini daripada inkredibel sumpah. Kekurangan film ini hanya satu, hilangnya identitas pemeran utama, yang nanti akan gue bahas di bagian Characters!
Rating: 7.2/10

Visual
                Siapa yang belum pernah ngerasain Tur Jawa? Atau Mudik? Untuk kalian yang gak pernah pulang kampung atau tinggal di luar pulau jawa, wajib nih nonton filmnya! Kapan lagi disajikan dengan pemandangan perjalanan selama Tur Pulau Jawa asli yang bukan CGI? Gak cuman sawah-sawah, terasering aja cuy, perkotaan yang unik disetiap tempatnya, penduduknya serta kulinar khas tiap daerah yang bisa menjadi pengenalan kepada anak-anak atau sekalipun kalian yang gak pernah Road Trip Pulau Jawa.



                Film ini memang menerima banyak sponsor, secara it’s MirLes guys, mau dapat uang darimana kalau gak kuat-kuatin di sponsor? Beda dengan para India yang duitnya banyak so they can make film like a gorengan non stop setiap tahunnya. Kalian terganggu dengan adanya sponsor disebuah film? Atau kaya ‘kebanyakan sponsor’? Guys, kalau memperlihatkan sponsornya masih halus dan ada hubungan dengan cerita, kenapa kalian harus marah-marah? Maklumin saja film ini memang bekerjasama dengan banyak pihak untuk mewujudkan Visi Misinya, dan film Kulari ke Pantai gue akui banyak sponsor but gak ada masalah. No offense, gue pernah nonton film Rudy Habibie dan Ayat Ayat Cinta 2, sponsornya ganggu banget.
Rating: 7.2/10

Audio


Film Kulari Ke Pantai ini diiringi oleh lagu-lagu Indonesia yang match banget sama jenis filmnya, membuat filmnya bertambah lebih fun! Dan lagu yang bareng RAN(Selamat Pagi), masih terngiang-ngiang ditelinga gue membuat lagu ini menjadi iconic dari film Kulari Ke Pantai
Rating: 7.2/10

Characters
                Film ini adalah salah satu contoh dari film indonesia yang WELL BUILD CHARACTERS, Apa tuh? Tokoh di film ini begitu terasa hidup semuanya, serta relevant dengan kehidupan nyata sehari-hari disekeliling kita, good job banget bang Riri Riza! Gak kecewa. Dampaknya apa sih kalau Tokohnya begitu terasa hidup? Ya pernah ga kalian nonton film tapi rasanya kaya pengen join gitu sama filmnya? Kaya seru banget dan berandai-andai kalian bagian dari film itu dan bertemu dengan para tokohnya? Nah itu tuh! Nih film bikin gue mau join gitu sama mereka sama Tokohnya ya bukan artisnya, B E D A
                Penokohan di Film ini semua sesuai dengan porsinya, tau mana yang penting untuk kebutuhan cerita sehingga gak ada tokoh yang sia-sia, kadang film Indonesia suka caper gitu ada tokoh ga penting tapi bacot mulu, nah film ini mah enggak, film pinter nih.


                Tokoh Sam(Maisha Kanna) asli keren banget gak ngerti, bisa banget jadi anak pantai yang jahil serta pemberani dan supel terhadap semua orang. Tokoh Happy (Lil’li Latisha) ini terbaik sih! Happy sangat menggambarkan anak jakarta jaman now yang hadeuuh, yang lu suka liat di mall-mall macam PIM atau FX atau Mall Jakarta prestige lainnya, suka liat yang bocah nax orang kaya membuat kita manusia misqueen terlihat tambah misqueen? Nah itu tuh si Happy, parah anjir gue nontonnya seneng banget kaya nampar banget guys, anak kaya gini tuh emang beneran ada disekitar kita huhu.
Sayangnya, film ini yang pusat perhatiannya harusnya tentang bagaimana petualangan Sam bertemu Kailani Johnson malah terlihat seperti usaha perubahan character Happy untuk menjadi anak yang lebih baik. Tapi kalau diliat di poster mah Tokoh Sam sama Happy kayak memliki porsi yang sama, Jadi harusnya masalah tadi bukan masalah yang besar walau sebenarnya penggerak cerita disini adalah Sam.
                Sebenernya masih banyak yang mau gue bahas di Characters ini, karena ini film emang keren banget dibagian penokohannya, tapi sayang guys ini adalah sebuah Review bukan tugas Analisis Film gue huheuhuehuehuheue....
Rating: 8.5/10

THIS IS THE END OF THE REVIEW

Kulari ke Pantai adalah film yang layak ditonton bersama keluarga untuk mengisi waktu liburan, film yang ringan serta lucu ini tidak hanya menghibur namun juga mengedukasi dengan baik, bukan hanya untuk anak-anak saja namun untuk semua kalangan juga.

Kulari ke Pantai, you got 7.5/10 from me!

Jadi, kenapa masih gak nonton film ini di Bioskop? Sayang banget kalau gak nonton film ini dibioskop, kapan lagi nonton film anak-anak yang bagus?

Kapan terakhir film anak-anak yang benar-benar bagus hadir di bioskop? Masih tetap mau bawa anak-anak Indonesia nonton film superhero yang rate nya jelas Remaja atau beberapa Komedi Indonesia yang entah tujuan filmnya untuk apa?


Previous
Next Post »